Menangkal Pertumbuhan Jamur dan Bakteri di Rumah. Ketika musim hujan, suhu udara menurun menjadi dingin bahkan lembab, sehingga memunculkan pertumbuhan jamur dan bakteri di dalam rumah.
Jamur maupun bakteri biasanya tumbuh pada bagian kayu, kusen kayu, dinding rumah bahkan perabot rumah tangga. Untuk menghindari hal tersebut, ad acara bagaimana menangkal pertumbuhan jamur dan bakteri.
Cara Menangkal Pertumbuhan Jamur
Disinfektan
Disinfektan adalah bahan kimia untuk mencegah tumbuhnya mikroorganisme jamur atau bakteri di dalam rumah.
Disinfektan bekerja untuk mensterilisasikan tiap sudut ruangan dalam rumah, sehingga rumah terlihat lebih bersih dan terhindar dari tumbuhnya jamur atau bakteri.
Pemutih Ruangan
Cara menangkal pertumbuhan jamur dan bakteri selanjutnya menggunakan pemutih. Pertama, usaplah memakai kain dan lapisi walpaper pada dinding.
Kemudian aplikasikan pemutih pada bagian yang tidak dibersihkan lalu keringkan menggunakan pengering rambut. Jika cara ini tidak berhasil maka campurkan pemutih dengan soda.
Cuka
Cuka terbukti efektif untuk menangkat pertumbuhan jamur dan bakteri. Cara mengaplikasiannya yaitu cukup campurkan cuka dengan pemutih pada kapas atau handuk kertas.
Lalu perhatikanlah proses penggerogotan dengan meletakan bagian tumbuhnya jamur yang dikarenakan kelembaban tinggi. Hal tersebut dapat dilakukan pada celah cermin maupun wastafel dapur.
Baking Soda
Baking soda selain digunakan untuk membuat roti sebagai pengembang, bahan ini dapat pula menetralisir asam lemak yang berguna untuk melepaskan minyak maupun debu.
Mengingat tidak berbahaya untuk manusia, penggunaan baking soda dapat dilakukan sebagai pengganti zat pemutih untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri.
Caranya mudah, gunakan air sebagai bahan campuran dengan menggunakan sikat gigi untuk menghilangkan jamur atau bakteri.
Bekas Bocor
Cara menangkal pertumbuhan jamur dan bakteri selanjutnya dengan membersihkan bagian bekas bocor atau banjir dalam selang waktu 24-28 jam.
Karena bocor atau banjir menyebabkan kelembaban yang berpengaruh munculnya bakteri. Sebaliknya, jika dibiarkan, maka jamur atau bakteri akan melebar ke area sekitar.
Furnitur
Cara menangkal pertumbuhan jamur dan bakteri selanjutnya dengan meletakkan furniture berbahan kayu di lokasi yang tepat.
Jika di dalam ruangan rumah terdapat perabotan rumah tangga atau furnitur dari kayu, arcaranya dengan memberi jarak furnitur dengan dinding, sehingga sirkulasi udara akan masuk dan tidak menyebabkan munculnya bakteri.
Karpet
Apabila rumah Anda berada pada kelembaban udara tinggi, maka hindari penggunaan karpet. Alasannya karena jamur atau bakteri akan cepat merambat pada daerah sekitar karpet.
Namun jika Anda tetap ingin menggunakannya, usahakan lebih sering menjemur karpet di bawah sinar matahari langsung sekitar 3-4 hari sekali.
Tirai Jendela
Cahaya matahari bisa mengurangi kelembaban rumah. Oleh sebab itu, Anda perlu membuka tirai jendela supaya cahaya matahari dapat masuk dan menyinari tiap sudut ruangan. Dengan begitu ruangan akan tetap kering dan terhindar dari bakteri.